Ucapan Orang Tua Dapat Berdampak Kepada Anak

Dadang Tri Hatma

Ucapan orang tua dapat berdampak

Sebagai orang tua, penting untuk memperhatikan setiap kata yang diucapkan kepada anak. Ucapan orang tua dapat berdampak besar pada perkembangan dan masa depan mereka.

Penggunaan bahasa yang tepat saat berkomunikasi dengan anak sangatlah krusial. Ada beberapa kalimat yang sebaiknya dihindari agar anak tumbuh menjadi pribadi yang sukses dan percaya diri. Berdasarkan penelitian serta pandangan dari penulis Margot Machol Bisnow, berikut beberapa contoh kalimat yang perlu dihindari:

1. “Kamu nggak boleh main sepulang sekolah sampai nilaimu membaik.”

Meskipun terdengar biasa, kalimat ini justru bisa menghambat perkembangan anak. Bisnow menjelaskan, orang tua sebaiknya tidak memaksa anak belajar terus-menerus. Bermain juga bagian penting dari proses tumbuh kembang mereka. Melalui bermain, anak belajar bersosialisasi, memahami aturan, dan membangun kreativitas.

2. “Kalau dapat nilai bagus, ayah/ibu kasih uang ya.”

Menjadikan uang sebagai hadiah atas prestasi bisa membuat anak lebih fokus pada imbalan ketimbang proses belajar itu sendiri. Akibatnya, anak cenderung kehilangan motivasi intrinsik dan potensi mereka pun bisa terhambat. Orang tua sebaiknya menekankan bahwa belajar itu penting demi masa depan, bukan demi hadiah.

3. “Ayah/ibu nggak percaya sama kamu, jadi PR-nya ayah/ibu cek dan perbaiki kalau salah.”

Kalimat ini secara tidak langsung membuat anak merasa diragukan kemampuannya. Contoh inspiratif datang dari John Arrow, pemilik Mutual Mobiles. Saat ia membuat kesalahan besar di proyek surat kabar sekolah saat kelas lima, orang tuanya tidak memarahinya, melainkan menertawakan kesalahan itu dan menyemangatinya untuk memperbaiki. Dukungan ini membuat John lebih berani mencoba dan berusaha lebih keras.

4. “Ini uang saku lebih, supaya kamu bisa beli apa saja yang kamu mau.”

Memberikan uang saku berlebihan tanpa penjelasan bisa membuat anak terbiasa hidup serba mudah. Anak bisa tumbuh tanpa memahami tanggung jawab, menjadi malas, atau mudah marah ketika keinginannya tak terpenuhi. Orang tua sebaiknya mengajarkan konsep pengelolaan uang sejak dini, seperti menabung dan membedakan kebutuhan serta keinginan.


Kesimpulan:
Bahasa yang digunakan orang tua membentuk cara anak memandang dirinya sendiri dan dunia di sekitarnya. Memberikan dukungan, kepercayaan, serta menanamkan tanggung jawab lebih efektif dalam membangun pribadi yang sukses, mandiri, dan matang secara emosional.

Penulis:

Dadang Tri Hatma

Related Post

Tinggalkan komentar