Shin Tae-yong, mantan pelatih Timnas Indonesia, kini telah ditunjuk sebagai Wakil Presiden Asosiasi Sepak Bola Korea (KFA). Penunjukan ini dilakukan setelah Chung Mong-gyu kembali terpilih sebagai Presiden KFA untuk periode keempatnya. Komite eksekutif baru KFA terdiri dari 27 anggota, termasuk lima wakil presiden, di mana Shin Tae-yong menjadi salah satunya.
Dalam peran barunya, Shin Tae-yong diperkirakan akan fokus pada urusan internasional, termasuk membangun kerja sama dengan federasi sepak bola dari berbagai negara. Hal ini menjadikannya semacam duta bagi sepak bola Korea Selatan di kancah global.
Sebelum kembali ke Korea Selatan, Shin Tae-yong menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia sejak 2019 hingga awal 2025. Pada Januari 2025, PSSI memberhentikan Shin dengan alasan kebutuhan akan kepemimpinan yang lebih kuat untuk mencapai target lolos ke Piala Dunia 2026. Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, menyatakan perlunya implementasi strategi yang lebih baik dan komunikasi yang lebih efektif dalam tim nasional.
Kini, dengan posisi barunya di KFA, Shin Tae-yong berpotensi menjadi ‘saingan’ bagi Timnas Indonesia dalam berbagai kompetisi internasional. Perannya dalam memperkuat hubungan internasional sepak bola Korea Selatan dapat membawa dampak signifikan dalam persaingan di tingkat Asia dan dunia.
