Akhir Era Smartphone: Teknologi Baru Siap Menggantikan HP Konvensional

Faqih Ahmd

Foto: Ilustrasi Handphone. (Dok. Pinterest)

Masa depan ponsel yang selama ini menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita tampaknya akan segera berubah. Sejumlah ahli teknologi mulai merancang alternatif baru untuk menggantikan fungsi smartphone.

Salah satu tokoh yang terlibat adalah Jony Ive, mantan Chief Design Officer Apple yang terkenal sebagai otak di balik desain iPhone dan MacBook. Ia kini tengah mengembangkan perangkat inovatif berbasis kecerdasan buatan (AI). Walaupun perangkat tersebut tidak diklasifikasikan sebagai ponsel dalam arti tradisional, fungsinya diyakini akan meniru banyak fitur yang dimiliki smartphone.

Proyek ini mencuat setelah laporan pada September tahun lalu menyebut Jony Ive menjalin kerja sama dengan CEO OpenAI, Sam Altman, untuk menciptakan perangkat AI generasi terbaru. Inovasi tersebut tengah dikembangkan oleh io products, startup hasil kolaborasi Altman dengan perusahaan desain milik Ive, LoveFrom.

Menurut laporan dari The Information, OpenAI disebut tengah mempertimbangkan untuk mengakuisisi io products sepenuhnya, yang menunjukkan seberapa dekat hubungan proyek ini dengan teknologi AI generatif milik OpenAI. Langkah ini diyakini akan mempercepat pengembangan sekaligus peluncuran produk.

Sumber internal menyebutkan bahwa perangkat yang sedang dirancang belum memiliki desain akhir. Sejumlah konsep yang dieksplorasi termasuk perangkat tanpa layar, yang dijuluki sebagai “ponsel masa depan”, serta gadget rumah pintar yang dapat dikendalikan sepenuhnya oleh AI.

Dengan pendekatan yang tidak konvensional, perangkat ini tampaknya tak bisa dikategorikan secara tradisional sebagai HP, walaupun istilah “ponsel” tetap digunakan dalam pembicaraan seputar proyek ini. Tujuan utama tim pengembang adalah bukan hanya menciptakan perangkat tambahan, tetapi benar-benar mendefinisikan ulang cara manusia berinteraksi dengan teknologi.

Prediksi Elon Musk dan Mark Zuckerberg: Smartphone Akan Digantikan

CEO Meta, Mark Zuckerberg, juga mengemukakan prediksinya tentang masa depan teknologi. Menurutnya, kacamata pintar (smartglasses) akan menggantikan posisi dominan smartphone dalam kehidupan sehari-hari. Ia memperkirakan peralihan ini akan mulai terlihat pada akhir dekade ini, sekitar tahun 2030.

Sementara itu, Elon Musk juga memiliki pandangan serupa namun dengan pendekatan berbeda. Ia memprediksi bahwa Neuralink, teknologi chip otak ciptaannya, akan menjadi pengganti smartphone. Dengan teknologi ini, manusia akan mampu mengoperasikan perangkat hanya menggunakan pikiran, sebuah kemampuan yang kini sudah mulai diuji untuk membantu pasien dengan kelumpuhan.

Dalam sebuah unggahan di X (sebelumnya Twitter), Musk menanggapi pertanyaan akun parodi @iamnot_elon tentang apakah pengguna akan menggunakan Neuralink untuk mengendalikan HP dengan pikiran. Musk menjawab, “Di masa depan tidak akan ada ponsel, hanya Neuralink.”

Penulis:

Faqih Ahmd

Related Post

Tinggalkan komentar